

03 Tentang Hidup
Suatu Peristiwa Terjadi Di suatu Desa
Seekor tikus mengintip melalui lubang di dinding. Ia melihat petani membuka sebuah bungkusan di depan istrinya. Dengan ngeri, dia mengeluarkan perangkap tikus.
Karena ketakutan, tikus itu berlari untuk memperingatkan hewan-hewan lain:
-“Ada perangkap tikus di dalam rumah!” -teriaknya.
🐥 Ayam, yang sedang asyik menggali, menjawab:
-“Saya turut prihatin, tapi ini bukan urusanku.”
🐑 Domba berkata dengan acuh tak acuh:
-“Saya turut prihatin dengan keadaanmu, tapi itu tidak mempengaruhi saya.”
🐮 Si sapi, tidak peduli, berkomentar:
-“Saya tidak melihat bagaimana hal itu bisa membahayakan saya.”
Sedih dan kesepian, si tikus pulang ke rumahnya. Pada malam yang sama, perangkapnya dipasang oleh si petani. Saat diperiksa, si tikus melihat bahwa perangkap itu telah menangkap ekor ular berbisa. Dalam keadaan terluka, ular tersebut menggigit istri petani tersebut.
Karena sakit parah, sang petani mengorbankan ayam 🐥 untuk dibuatkan kaldu. Karena wanita itu tidak kunjung sembuh, banyak tetangga yang datang menjenguknya, dan untuk merawat mereka, petani itu menyembelih domba 🐑.
Sayangnya, sang istri meninggal. Untuk menutupi biaya pemakaman, sang petani menjual sapi 🐮 tersebut.
✨ Moral:
Ketika seseorang memberi tahu anda tentang suatu masalah, jangan abaikan masalah itu hanya karena masalah itu bukan milik anda. Setiap kesulitan, sekecil apa pun kelihatannya, bisa berdampak pada kita semua.
💬 “Barangsiapa yang tidak hidup untuk melayani, tidak pantas untuk hidup.”
Dunia menderita bukan hanya karena kejahatan orang jahat, tetapi juga karena ketidakpedulian mereka yang berpikir bahwa mereka baik.
Kembangkan empati. Menolong orang lain berarti juga menolong diri sendiri. 💙
(R/MGIN)
