

Media Global Indonesia News – Salak, Ketua Ikatan Pemuda Beladiri Seluruh Indonesia (IPBSI) Korcab Pakpak Bharat, Jokerta Tumangger menyampaikan Generasi muda memiliki peran yang sangat penting dalam membangun masa depan bangsa.
Mereka memiliki kemampuan untuk memahami perubahan sosial dan teknologi dengan cepat, serta memiliki keterbukaan terhadap keberagaman yang dapat memastikan representasi yang lebih baik. Mereka juga memiliki semangat, kreativitas, daya juang, dan idealisme yang sangat tinggi, sehingga mereka mudah menyesuaikan diri dengan perubahan/peralihan pada tatanan kehidupan dan mudah belajar dan menyerap segala perubahan/kemajuan yang terjadi dengan cepat, ungkapnya.
Selain mendorong mereka dalam demokrasi, Pendidikan karakter sangat penting bagi generasi muda, sebagai landasan untuk memahami beberapa karakter untuk berdemokrasi, karena membentuk pribadi yang disiplin, bertanggung jawab, memiliki akhlak yang mulia dan bermoral tinggi, serta memiliki rasa peduli dengan sesama. Mereka juga harus memiliki rasa toleransi dan menghargai serta menghormati setiap perbedaan yang terjadi, lanjutnya.
Jokerta Tumangger menambahkan bahwa, ada pemilu 2024 lalu, generasi muda memiliki peran yang sangat besar dalam membangun masa depan Indonesia. Mereka harus mulai melek akan politik dan peduli akan pentingnya literasi, karena besarnya peran suara yang kita sumbangkan menjadi penentu bagaimana Indonesia kedepannya.
Generasi muda adalah aset penting bagi masa depan Bangsa, yang di penuhi dengan energi dan ide-ide segar, dan rasa semangat untuk perubahan. Oleh karena itu penting untuk melibatkan generasi mereka dalam proses demokrasi baik secara langsung maupun tidak langsung, katanya.
Dengan melibatkan generasi muda dalam demokrasi juga dapat membawa perspektif baru, Dimana mereka memiliki pengalaman dan pandangan hidup yang berbeda dari generasi sebelumnya. Melibatkan generasi muda dalam mengambil keputusan juga membantu memastikan bahwa kebijakan yang di buat lebih relevan dengan kebutuhan dan aspirasi mereka, ucapnya.
Melibatkan generasi muda dalam demokrasi melibatkan beberapa langkah yang perlu di perhatikan. pertama, memberikan pendidikan politik yang komprehensif untuk membantu mereka memahami politik dan pentingnya partisipasi aktif. Dengan memberikan pendidikan politik dan ruang untuk berpartisipasi, serta mendengarkan pandangan dari mereka, kita dapat memastikan bahwa suara generasi mendatang di dengar dan lebih di pertimbangkan dalam proses pengambilan keputusan, imbuhnya.
Memberikan akses yang lebih mudah atau menciptakan forum/platform, dimana mereka dapat mengemukakan ide-ide mereka dan berpartisipasi dalam proses mengambil keputusan. Dan dapat di pastikan bahwa suara aspirasi mereka di akui dan diperhitungkan. Dengan ini mereka merasa lebih di hargai dalam proses pengambilan keputusan, dan juga meningkatkan keterlibatan dan rasa tanggung jawab dalam diri mereka dalam membangun masa depan negara mereka.
Mendorong generasi muda untuk terlibat dalam organisasi kemasyarakatan dan kelompok, Sosial, Edukasi , Advokasi juga salah satu langkah yang signifikan, dimana mereka mendapatkan kesempatan untuk memperluas jaringan, mempelajari beberapa keterampilan kepemimpinan, dan pengalaman praktis dalam memperjuangkan isu-isu yang mereka pahami dan pedulikan, tutupnya.
(R/MGIN)
